Di Linux dikenal beberapa Mail Server yang biasa digunakan, antara lain : Sendmail, Qmail, dan Postfix. Pada kesempatan ini saya akan memberikan cara menkonfigurasi Mail Server yang menggunakan Postfix.
a. Mengecek paket instalasi Postfix :
#rpm –qa |grep postfix
b. Bagian-bagian yang perlu dikonfigurasi berada pada file /etc/postfix/main.cf , lakukan pengeditan pada file tersebut menggunakan mcedit :
mydomain = nnnnnn.co.id
myorigin = $mydomain
inet_interface = all
mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain
mynetworks = 192.168.10.0/24, 127.0.0.0/8
alias_maps = hash:/etc/postfix/aliases
alias_database = hash:/etc/postfix/aliases
c. Setelah proses konfigurasi selesai, jalankan postfix dengan perintah :
#service postfix start
atau sekalian buat file symbolic link agar postfix selalu dijalankan setiap kali masuk ke Linux :
#ln –s /etc/init.d/postfix S85postfix
Pastikan apakah postfix telah berjalan dengan cara ketik perintah :
#service postfix status
Atau dengan mengecek apakah port 25 telah terbuka dengan perintah nmap, jika ternyata telah terbuka berarti postfix telah berjalan dengan baik.
d. Mengaktifkan IMAP (port 143) dan POP3 (port110) yang digunakan untuk menarik email.
Port 25 (SMTP) hanya digunakan untuk melakukan perngiriman email keluar, sedang untuk menarik atau merima email yang masuk kita menggunakan POP3 (port 110) atau IMAP (port 143).
Mengaktifkan POP3
Untuk mengaktfika POP3 pada Linux dilakukan dengan cara mengedit file /etc/xinetd.d/ipop3 menggunakan teks editor, berikut isi dari file tersebut :
service pop3
{
socket_type = stream
wait = no
user = root
server = /usr/sbin/ipop3d
log_on_success += HOST DURATION
log_on_failure += HOST
disable = no
}
Bagian yang perlu dirubah hanyalah baris yang bertuliskan disable = yes diganti dengan disable = no
Mengaktifkan IMAP
Untuk mengaktfika POP3 pada Linux dilakukan dengan cara mengedit file /etc/xinetd.d/imap menggunakan teks editor, berikut isi dari file tersebut :
service imap
{
socket_type = stream
wait = no
user = root
server = /usr/sbin/imapd
log_on_success += HOST DURATION
log_on_failure += HOST
disable = no
}
Sama halnya dengan mengaktifkan POP3 tadi, untuk mengaktifkan IMAP cukup dengan mengganti baris yang bertuliskan disable = yes dengan disable = no.
Setelah mengkonfigurasi POP3 dan IMAP selesai, untuk mengaktifkannya, restart daemon xinetd, dengan perintah berikut :
#service xinetd restart
0 comments:
Post a Comment